Ketika ajal mengetuk pintu kamarnya..
“Siapa yang mengetuk itu?” tanya seorang pria yang bangun ketakutan.
“Aku adalah malaikat Izrail, biarkan aku masuk!” jawab sosok yang mengetuk.
Saat mendengar jawaban itu, orang yang ketakutan itu mulai menggigil sampai berkeringat dalam demam yang mematikan.
Dia berteriak kepada istrinya, “Jangan biarkan malaikat itu mencabut nyawaku ! Oh Malaikat Maut, saya belum siap mati. Keluarga saya, tergantung pada saya. Berikan saya kesempatan untuk tetap hidup dan memperbaiki diri.”
Malaikat mengetuk lagi ..
“Wahai manusia, aku datang untuk mencabut nyawamu, dan aku datang bukan dengan kehendakku sendiri.”
Bingung, orang itu mulai menangis. “Oh malaikat, saya sangat takut mati, biarkan saya tetap di sini.. Jangan kirim saya ke liang kubur.”
“Biarkan aku masuk, wahai manusia. Buka pintunya ! Bangunlah dari tempat tidurmu ! Engkau tidak dapat menghentikan ku datang, malaikat dapat menembus penghalang, tebal ataupun tipis. ”
Pria itu memegang pistol di tangan kanan dan bersiap untuk mengarahkannya ke malaikat.
“Saya akan menembak kepalamu jika kamu berani masuk. Saya akan tembak kamu sampai mati ! ”
Dan sekarang, malaikat Izrail sudah ada di sudut ruangan itu, dan berkata, “Wahai manusia, bersiaplah untuk menerima adzab ALLAH ! Manusia bodoh, malaikat tidak mati hanya karena ditembak manusia. Mengapa kamu takut? Continue reading